Lokasi hotel ini terletak lumayan dekat dari stasiun tugu dan jalan malioboro, tapi kalau ngga kuat berjalan kaki ada banyak becak disana yang siap mengantarkan. Hotel POP! ini diapit gereja dan SPBU, setiap jam 6 pagi ada suara lonceng, awalnya saya bingung itu suara lonceng apaan, oh ternyata di sebelah ada gereja. Oya, di hotel ini jangan merokok di dalam kamar, dendanya Rp 500.000
Tampilan bangunan hotel 4 lantai ini menggunakan warna-warna cerah di setiap sudut ruangan. Begitu juga di bagian lobby dan interior hotel banyak didominasi warna cerah seperti hijau, oranye dan merah. Bahkan interior kamar juga warnanya cerah, saya dapat kamar yang pintunya warna merah.
Di dalam kamar hotel sudah disediakan 2 botol air minum, 2 gelas, 2 handuk, 1 sabun kecil dan 1 sachet sampo. Tapi menurut saya sabun dan samponya itu kurang greget buat mandi dan ngga ada sikat gigi, untungnya saya bawa sikat gigi, sabun dan sampo sendiri.
Dan ternyata tidak ada keset, ya sudah saya pakai saja handuknya buat keset, hahaha Oh ya ada safety box alias brankas, tapi sayangnya ngga muat laptop. Kasur dan bantalnya lumayan empuk, AC dingin, ada TV kabel dan kamar mandi yang sempit.
Yang ngga kuat naik tangga bisa pakai lift. Di sebelah kiri lobby ada vending machine tapi saya ngga coba beli disitu karena harganya mahal 😀 Sarapan pagi di hotel ini istilahnya morning bite mulai dari jam 7.00 – 9.30, saya ngga tau menunya apa karena sarapan paginya di luar hotel.
Pesan Kamar di Hotel POP! Sekarang
WiFi tersedia di area publik seperti lobby dan juga di kamar hotelnya, saya dapat kamar nomor 451 di lantai 4 dan sinyalnya masih bagus tapi lambat. Ini hasilnya saat saya test dengan SpeedTest. Jangan harap nonton YouTube lancar.